
11,68 Juta Orang Laporkan SPT
Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan realisasi wajib pajak yang telah melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sampai dengan 31 Maret 2023 telah mencapai 12,01 juta pelapor, meningkat 3,13% dari pencapaian tahun lalu.
Secara rinci, wajib pajak badan yang telah melaporkan SPT per 31 Maret 2023 sebanyak 333.710 orang (naik 12,76%), sedangkan wajib pajak orang pribadi yang telah melaporkan SPT sebanyak 11.682.479 (naik 2,88%).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Peningkatan pelaporan wajib pajak terjadi di tengah gejolak yang tengah melanda Kementerian Keuangan, mulai dari kasus Rafael Alun hingga transaksi mencurigakan senilai Rp349 triliun, kata Menko Polhukam Mahfud MD.
Dalam unggahan di akun Instagram resminya, Sri Mulyani mengucapkan terima kasih kepada seluruh wajib pajak yang telah melaporkan SPT Tahunannya dan terus meningkatkan kepatuhan wajib pajaknya.
“Dengan pajak Anda, kami membantu melindungi masyarakat Indonesia – terutama yang miskin dan rentan – dari goncangan global saat ini,” tulis Sri Mulyani.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengungkapkan, manfaat pajak bisa dirasakan melalui berbagai kebutuhan sehari-hari yang mungkin seringkali luput dari perhatian. Ia merinci, pajak banyak digunakan, mulai dari subsidi BBM energi, elpiji, dan listrik, serta berbagai bantuan sosial – Bantuan Langsung Tunai (BLT), sembako hingga bantuan tambahan berupa protein untuk mendukung pemenuhan gizi. bagi kelompok miskin dan rentan.
Lebih lanjut, Sri Mulyani juga mengungkapkan bahwa hasil pajak juga digunakan untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia, antara lain melalui beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
“Hingga tahun 2022, sebanyak 35,5 ribu peserta telah mendapatkan beasiswa LPDP,” jelasnya.
Sri Mulyani juga mengatakan bahwa pajak yang merupakan komponen penting APBN telah membantu jutaan anak bangsa mendapatkan pendidikan yang layak dan 96,7 juta rakyat Indonesia mendapatkan fasilitas jaminan kesehatan.
Ia juga menambahkan, uang pajak juga digunakan untuk membiayai vaksinasi Covid-19 agar pandemi dapat ditangani dengan baik dan masyarakat dapat beraktivitas kembali seperti semula.
Terakhir, Sri Mulyani juga menyampaikan akan menjaga kepercayaan masyarakat dan seluruh pajak yang dibayarkan akan digunakan untuk terus membangun Indonesia.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Mengapa masyarakat Indonesia harus membayar pajak & melaporkan SPT? Berikut Penjelasannya
(fsd/fsd)