
Conte Semprotkan Spurs, Meski Uang Besar Dikucurkan Untuk Belanja
London –
Antonio Conte percaya bahwa Tottenham Hotspur pantas pergi tanpa gelar selama beberapa dekade karena mereka bukan tim. Ingat Conte, Anda diberi banyak uang untuk membeli pemain!
Saat Tottenham Hotspur bermain imbang 3-3 melawan Southampton di Liga Inggris akhir pekan lalu, manajer Antonio Conte sedang on fire. Conte mengecam para pemain, sampai-sampai sang bos klub menyebut Spurs sebagai tim yang tak pernah menang.
“Klub memiliki tanggung jawab atas bursa transfer, setiap manajer yang bertahan di sini memiliki tanggung jawab. Dan para pemain? Para pemain? Di mana para pemain?,” kata Conte kepada para pemainnya seperti dikutip dari Sky Sports.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Dua puluh tahun, klub ini memiliki pemilik dan mereka tidak pernah memenangkan apa pun kecuali mengapa? Apakah itu kesalahan klub atau kesalahan manajer?” katanya sinis kepada klub.
“Semuanya hanya alibi dan alasan para pemain. Alasan. Alasan. Alasan,” imbuhnya.
Antonio Conte dikontrak Tottenham Hotspur mulai 2 November 2021 hingga akhir Juni 2023. Setelah ditelusuri, dibandingkan dua manajer sebelumnya, sepertinya Conte yang paling banyak belanja uang!
Tottenham menghabiskan 192 juta Pounds atau setara dengan Rp. 3,5 triliun untuk membeli 14 pemain untuk dibeli Conte. Manajer sebelumnya, Nuno Espirito Santo, hanya diberi 57 juta Pounds atau setara Rp 1 triliun untuk membeli lima pemain. Manajer sebelumnya, Jose Mourinho, diberi 131 juta pound atau setara Rp 2,4 triliun untuk membeli 10 pemain.
Richarlison adalah salah satu rekrutan termahal Conte (Foto: Visionhaus/Getty Images)
Faktanya, Antonio Conte adalah pelatih terbaik. Di Chelsea, Conte memenangkan Liga Premier dan Piala FA. Di Juventus, Conte meraih tiga gelar Scudetto dan satu Scudetto termasuk di Inter.
Sayangnya, Tottenham yang sudah memberikan banyak uang kepada Conte, sayangnya juga tidak memenangkan trofi.
(af/nds)