Dirut Bank Ina Meninggal Dunia, Ini Perjalanan Karirnya!

Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur Utama PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA), Daniel Budirahayu meninggal dunia pada Rabu, 22 Maret pukul 08.30 WIB. Daniel Budirahayu meninggal dunia pada usia 70 tahun.

“Seluruh keluarga besar Bank Ina Perdana turut berduka cita. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan,” kutip pengumuman perseroan melalui Instagram @bankinaperdana, dikutip Kamis (23/3/2023).

Jenazah akan disemayamkan di rumah duka RD Tabitra Ukrida Rg Agape 1 & 2 lantai 5. Kemudian diadakan Misa penutupan peti mati pada 24 Maret 2023. Kemudian dijadwalkan pembuatannya pada 25 Maret 2023, di Krematorium Tabitha Ukrida, lantai 8 pukul 11.00 WIB.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Daniel Budirahayu diangkat sebagai Direktur Utama PT Bank Ina Perdana Tbk oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 25 Mei 2018 dan telah dinyatakan sah dan efektif terhitung sejak tanggal ditetapkannya Surat Persetujuan Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Otoritas Jasa Keuangan tanggal 21 Mei 2018.

Masa jabatan tersebut berlaku sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2024.

Menurut situs resmi PT Bank Ina Perdana Tbk, Daniel memperoleh gelar Bachelor of Business Administration di Technical College of Cologne, Jerman pada tahun 1978 – 1982.

Sebelum bergabung dengan Bank Ina Perdana, Daniel menjabat berbagai posisi penting antara lain sebagai Presiden Direktur Bank Victoria tahun 2015-2018, Komisaris Utama & Independen Bank Victoria tahun 2012-2015, Direktur Kredit Bank Mega tahun 2005-2012, Konsultan Independen di Toronto pada tahun 2003-2005.

Beliau juga pernah menjabat sebagai Head of Corporate Banking, Bank Central Asia pada tahun 2000-2003, Head of Senior Regional Manager, Bank Central Asia pada tahun 1991-2000, Branch Manager, Bank Central Asia pada tahun 1989-1991.

Kemudian beliau juga menjabat sebagai Head of Credit Administration, Deutsche Bank tahun 1986-1989, Deputy Head of Bills, Deutsche Bank tahun 1984-1986, Management Trainee, Europe Asian Bank tahun 1982-1984.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

5 Bank di RI dengan Aset Terbesar, Ternyata Ini Juaranya