Jangan Takut Bensin Langka Saat Mudik, Ini Skenario Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) memastikan kesiapan pasokan dan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) selama musim mudik Lebaran 2023.

Bahkan, perusahaan pelat merah ini akan menyiapkan ribuan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang siap siaga beroperasi 24 jam sehari.

Regional Marketing Director PT Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra memprediksi ada 123 juta pemudik yang akan merayakan libur lebaran tahun ini. Karena itu, pihaknya menyiagakan 1.500 outlet SPBU yang beroperasi 24 jam sehari.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Ada 1.500 lokasi SPBU yang sudah kami siapkan 24 jam, juga ada 5.000 agen kami yang standby saat acara mudik ini dan kami juga sudah menyiapkan 391 unit sepeda motor. Ini kesiapan dan kemudahan outlet untuk melayani langsung ke masyarakat. ,” ujar Mars Ega di CNBC Indonesia Energy Corner, Senin (10/4/2023).

Selain itu, Mars juga mengatakan telah melakukan inspeksi berkala terhadap infrastruktur perusahaan. Misalnya di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), mobil tanker, dan awak kapal tanker itu sendiri.

“Kami juga memberikan perhatian khusus untuk daerah terpencil karena rantai pasokannya berbeda di pulau-pulau terpencil di pegunungan, jadi kami perlu menambah buffer stock,” ujarnya.

Mars juga memastikan peristiwa kebakaran hebat yang beberapa waktu lalu melanda Terminal BBM Pertamina Plumpang tidak mengganggu pasokan BBM, terutama jelang mudik Lebaran 2023. Pasalnya, perusahaan telah memberikan pola pengamanan dalam mengamankan pasokan BBM.

“Kita punya skema pola alternatif. Kejadian kemarin memang membuat kita menggunakan pola suplai alternatif, tapi yang kita pastikan adalah kita berusaha semaksimal mungkin untuk menjamin masyarakat bahwa pelayanan energi berjalan dengan baik,” ujarnya.

Seperti diketahui, kebakaran besar melanda Terminal BBM Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam. Sedangkan depo merupakan objek vital nasional yang menyuplai sekitar 15% kebutuhan BBM Indonesia.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Dunia lagi galau, ternyata ini stok BBM RI berapa