Surat Gubernur Bali yang diedarkan ke Menpora Menolak Israel datang ke wilayahnya

Jakarta –

Wayan Koster, Gubernur Bali, menolak menerima kabar Timnas U-20 Israel akan datang dan berlaga di wilayahnya pada Piala Dunia U-20. Dia menulis kepada Menpora minggu lalu.

Israel adalah salah satu dari 24 tim yang lolos ke Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni, dan masih menjadi kontroversi. Hal ini tidak lepas dari posisi Indonesia yang mendukung Palestina dalam konflik dengan Israel.

Selain itu, Indonesia juga tidak memiliki hubungan politik dengan Israel. Sempat beredar rumor Timnas Israel akan bermain di Bali, bukan Jakarta, pada Piala Dunia U-20 mendatang.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Gubernur Bali Wayan Koster telah melayangkan surat ke Menpora berisi penolakan Tim Israel berlaga di Pulau Dewata. Dalam kontennya, Wayan Koster menolak kedatangan Timnas Israel U-20 ke wilayahnya.

“Terkait keikutsertaan Tim dari Negara Israel, kami menyampaikan pandangan bahwa kebijakan politik Israel terhadap Palestina tidak sejalan dengan kebijakan politik pemerintah Republik Indonesia yang hingga saat ini masih menjadi permasalahan serius di kawasan. politik, serta tidak adanya hubungan diplomatik antara Pemerintah Republik Indonesia dengan pemerintah Israel,” tulis Koster dalam surat bernomor T.00.426/11470/SEKRET yang dikirimkan pada Selasa (14/3/2023).

“Kami Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan Tim dari Negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali. Hal ini dilakukan untuk menghormati hubungan diplomatik antara Pemerintah Republik Indonesia dengan pemerintah negara lain di dunia, terutama yang terkait dengan Israel,” lanjutnya.

Foto: Dok. Spesial

Terlihat surat itu dikirim pekan lalu saat Zainudin Amali masih berzina. Posisinya digantikan Pjs Muhadjir Effendy pada 16 Maret lalu.

DetikBali melaporkan hingga saat ini Pemprov Bali belum memberikan jawaban terkait surat tersebut.

(af/krs)